Bengkulu Post | Health_Berikut manfaat tempe untuk kesehatan, bisa .menurunkan kolesterol dan gula darah.
Selain manfaat tempe yang banyak, jenis makanan ini banyak digemari dengan rasanya yang gurih dan bisa diolah menjadi berbagai makanan.
Penasaran apa saja manfaat tempe? berikut ulasannya dirangkum dari berbagai sumber.
Seperti diketahui, Tempe merupakan makanan tradisional berbahan dasar kedelai yang difermentasi.
Tak hanya enak dikonsumsi, berikut manfaat tempe untuk kesehatan.
Ketua Forum Tempe Indonesia Profesor Made Astawan mengungkapkan, proses fermentasi dari tempe mengubah sesuatu yang kompleks menjadi lebih sederhana, seperti karbohidrat dan protein.
Hal ini membuat tempe lebih mudah dicerna dalam tubuh.
Kemudian, apa saja sih manfaat lainnya dari tempe? Berikut penjelasannya.
1. Mengurangi Gejala PMS
Tempe mengandung isoflavin yang kuat dan sudah terbukti efektif mengurangi hot flashes, kram, kembung dan juga masuk angin yang berhubungan dengan pra menstruasi.
Dosis magnesium tinggi yang ada dalam tempe juga akan membuat otot lebih rileks sekaligus memperbaiki sirkulasi darah, mencegah kram dan nyeri yang berkaitan dengan menstruasi.
2. Tempe kaya protein
Dalam 100 gram tempe atau dua potong tempe mengandung 19 gram protein.
Jumlah tersebut memenuhi 34 persen kebutuhan protein harian orang dewasa.
Protein dalam tempe dapat berfungsi untuk memelihara jaringan otot dan memproduksi enzim yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh untuk menjalankan fungsinya.
Bagi Anda yang vegetarian juga tidak perlu khawatir kekurangan protein bila Anda mengonsumsi tempe.
3. Kalsium yang Setara Susu Sapi
Mengutip dari hellosehat.com, bahwa penelitian dari Kuala Lumpur, Malaysia mengungkapkan hasil penelitiannya terhadap tempe.
Hasilnya menyatakan bahwa kalsium yang ada dalam empat potong tempe sebanding dengan susu sapi.
Satu porsi tempe dapat mencukupi kebutuhan mineral mangan dan tembaga harian Anda.
Kedua mineral ini dapat membantu penyembuhan luka dan meningkatkan kekuatan jaringan.
Yang paling penting adalah tembaga dalam tempe dapat meningkatkan komunikasi sel otak.
Sehingga kinerja otak Anda akan semakin baik.
5. Tempe baik untuk kesehatan jantung
Tempe mengandung antioksidan dan antiinflamasi yang dapat melindungi pembuluh darah dari kerusakan oksidatif dan inflamasi.
Maka konsumsi tempe dapat meningkatkan kesehatan jantung Anda.
6. Mencegah kanker
Mungkin Anda terkejut mendengar manfaat tempe yang satu ini.
Antioksidan di dalam tempe juga diketahui dapat menurunkan risiko terjadinya kanker.
Antioksidan bekerja dengan cara menangkal radikal bebas yang terbukti menjadi salah satu penyebab penyakit kanker.
Namun manfaat tempe ini baru bisa Anda dapatkan bila Anda mengolah tempe dengan cara yang tepat.
Hindari menggoreng tempe menggunakan minyak yang mengandung lemak jenuh.
Parents, semoga ulasan tentang manfaat tempe di atas dapat bermanfaat.
7. Mencegah Osteoporosis
Tempe mengandung banyak kalsium dan vitamin K yang baik bagi pembentukan tulang.
Kedelai sendiri sudah memiliki kedua nutrisi tersebut, namun dengan adanya proses fermentasi pada tempe, meningkatkan jumlah vitamin K dan mineral lainnya.
Konsumsi tempe tiap hari sebagai tambahan lauk dan sayur sangat baik untuk penderita osteoporosis, serta sebagai pencegahan.
8. Antioksidan Penangkal Radikal Bebas
Paparan radikal bebas ke tubuh lama-kelamaan akan menyebabkan berbagai efek yang tidak baik bagi tubuh, salah satunya bisa memicu kanker.
Tubuh sangat membutuhkan antioksidan untuk menangkal radikal bebas tersebut.
Ternyata, antioksidan yang dibutuhkan oleh tubuh dapat didapatkan dengan mengonsumsi tempe.
Tempe mengandung antioksidan isoflavon yang berperan dalam melawan radikal bebas.
Antioksidan ini dapat membantu mencegah berbagai penyakit degeneratif seperti penyakit jantung koroner, tekanan darah tinggi, diabetes dan lain sebagainya serta dapat pula mencegah berbagai jenis kanker, seperti kanker prostat dan payudara.
9. Sumber Vitamin B12
Vitamin B12 banyak terkandung dalam daging, ayam, ikan, dan susu.
Tempe merupakan satu-satunya sumber vitamin B12 yang berasal dari nabati karena mengandung 0.0017 mg vitamin B12.
Vitamin B12 sangat diperlukan oleh tubuh karena memiliki fungsi, antara lain menghasilkan sel darah merah, membantu proses sintesis DNA, mengaktifkan asam folat, hingga menjaga kesehatan sistem saraf dan menjaga fungi otak.
Oleh karena itu, tempe bisa menjadi pilihan makanan bagi vegan untuk mencukupi kebutuhan vitamin B12.
10. Menurunkan Kolesterol
Manfaat tempe bagi kesehatan selanjutnya baik untuk menurunkan kolesterol.
Kolesterol tinggi dalam darah berisiko menyebabkan serangan jantung dan stroke.
Tempe yang terbuat dari kedelai alami memiliki senyawa isoflavon yang berfungsi sebagai penurun kolesterol jahat atau LDL.
Kemudian ada pula senyawa niasin yang membantu mengontrolnya.
11. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Tempe yang dikenal secara umum sebagai kedelai fermentasi ini membentuk asam fitat serta berbagai macam bakteri baik, seperti probiotik.
Probiotik dalam tubuh akan membantu meningkatkan imunitas atau sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan tulang dan usus, serta membantu melancarkan pencernaan dengan tanpa sakit.
12. Menurunkan Gula Darah
Diabetes merupakan penyakit yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula dalam darah.
Diabetes juga dapat terjadi karena sering mengonsumsi makanan yang manis.
Memilih menu makanan untuk penderita diabetes tentunya bukanlah hal yang mudah.
Namun, tahukah Anda bahwa tempe bisa menjadi alternatif makanan untuk menurunkan gula darah.
13. Mencegah Asma
Kesehatan paru-paru juga dipengaruhi oleh serat dan asam lemak di aliran darah.
Tempe yang mengandung serat alami, ternyata memiliki peran penting dalam mengurangi tingkat peradangan terkait respon pernapasan.
Sebuah studi membuktikan bahwa serat fermentasi dari tempe memperkuat sel-sel kekebalan di paru-paru untuk memiliki reaksi alergi yang lebih lemah.
14. Cocok untuk Diet
Tempe bisa menjadi pilihan menu diet bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan.
Salah satu menu terbaik untuk diet adalah makanan dengan kandungan tinggi protein, tinggi serat, dan rendah lemak.
Kandungan protein dan serat dalam tempe membuatnya sangat baik untuk menjadi menu diet.
15. Membantu Proses Metabolisme Tubuh
Kandungan riboflavin (vitamin B2 ) dan niacin (vitamin B3) yang terdapat di dalam tempe berperan dalam proses metabolisme tubuh.
Kedua zat ini mengaktifkan enzim yang dibutuhkan tubuh agar berfungsi.
Riboflavin juga memberi manfaat bagi kesehatan mata dan kulit, sedangkan niacin dapat membantu mengontrol nafsu makan.
16. Membangun Jaringan Otot
Dalam 1 cangkir tempe mengandung 31 gram protein nabati murni yang menjadi suplemen terbaik untuk memperbaiki dan membangun jaringan otot namun tidak mengandung kolesterol sama sekali sehingga sangat baik dikonsumsi sebagai pengganti daging untuk mengembangkan jaringan otot para penggemar olahraga.
17. Mencegah Diabetes
Mangan adalah jenis mineral penting untuk mengurangi risiko terkena diabetes sekaligus menjaga kesehatan orang yang sudah terkena diabetes.
Tempe sangat baik untuk meningkatkan proses pencernaan dan meningkatkan proses penyerapan nutrisi namun membatasi asupan karbohidrat dan gula sehingga tidak diserap terlalu banyak dalam darah.
18. Tinggi Kalsium
Selain kaya akan protein, tempe juga memiliki kandungan kalsium yang tinggi. Tempe bisa menjadi alternatif untuk mencukupi kebutuhan kalsium selain susu.
Sebuah penelitian menyatakan bahwa kalsium yang terkandung di dalam empat potong tempe setara dengan satu gelas susu sapi.
Setiap penyajian 100 gr susu mengandung 125 mg kalsium, sedangkan setiap 100 gr tempe memiliki kandungan mencapai 155 mg kalsium.