Puskesmas Kelam Tengah Menggelar Gerakan Nasional Aksi Bergizi.

Bengkulu Post – Kaur.,Kepala Puskesmas Kelam Tengah beserta Staf, melaksanakan kegiatan Gerakan Nasional Aksi Bergizi diselenggarakan di SMPN 02 dan MTSN 05 Kaur, Rabu (26/10/2022). Gerakan Nasional Aksi Bergizi 2022 ini diadakan secara serentak se-Indonesia.

Mengawali acara Gerakan Nasional Aksi Bergizi ini dimulai dengan senam bersama, sarapan sehat bersama, serta dilanjutkan dengan meminum tablet tambah darah (TTD) untuk para siswa/ siswi.

Dalam Arahannya Kepala Puskesmas Kelam Tengah Apni Oktavia,S.Kep menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, yang meliputi kegiatan senam germas bersama, sarapan pagi bersama, dan minum tablet tambah darah pada Siswa/Siswi

Selain itu Apni Oktavia, S.Kep mengatakan pemberian tablet tambah darah dilakukan sebagai upaya atas kerjasama Pihak Dinas kesehatan bersama Puskesmas dalam penurunan stunting, untuk itu melalui kegiatan Gerakan Nasional Aksi Bergizi ini bertujuan sebagai landasan kerjasama bagi para pihak bersinergi untuk pemberian tablet tambah darah bagi remaja putri baik di tingkat SMP sederajat sebagai wujud pencegahan dan penurunan stunting

“Kegiatan yang di laksanakan hari ini merupakan salah satu upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Kaur, ini bagian dari implementasi intervensi gizi Spesifik dan sensitif dalam upaya penurunan stunting” Apni Oktavia saat menyampaikan sambutannya.

“Tujuan pemberian tablet tambah darah ini selain untuk meminimalisir potensi anemia yang berakibat terhadap gangguan kesehatan dan penurunan prestasi di sekolah, Pemberian tablet tambah darah juga untuk mempersiapkan kesehatan remaja putri pada saat sebelum menjadi seorang ibu” tambahnya lagi.

Pemberian tablet tambah darah pada remaja putri ini, lanjut Apni Oktavia mencegah ibu nantinya melahirkan bayi dengan tubuh pendek (stunting) dan berat badan lahir rendah.

“Dengan minum tablet ambah darah secara rutin, diharapkan mampu mengurangi potensi anemia remaja dan lahirnya bayi dalam keadaan stunting dari para ibu nantinya, sehingga terciptanya generasi muda kaur yang sehat dan cerdas punya daya saing” tegas Apni Oktavia.

Diakhir sambutannya Apni Oktavia mengatakan program ini tidak akan terlaksana dengan baik tanpa kebersamaan, persatuan, dan gotong royong semua pihak dan merupakan tugas bersama. untuk itu kegiatan Gerakan Nasional Aksi Bergizi ini bukan hanya menjadi kegiatan seremonial belaka, namun mampu memberikan solusi dan tekad yang kuat dalam penanggulangan stunting, tuturnya lagi.(NS/ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *