Bupati Mukomuko Bersyukur Terima Opini WTP Lima Kali Berturut-turut. Sapauan: Ini Kerja Keras Semua Jajaran

Bengkulu Post | Mukomuko_Kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) lima kali beruntun dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas kerja keras Pemerintah Kabupaten Mukomuko  dibawah kepemimpinan Bupati Sapuan. Berkat prestasi tersebut, Pemkab Mukomuko  mendapat apresiasi serta penghargaan dari Menteri Keuangan RI .

Bupati Mukomuko, H. Sapuan, S.E., MM, Ak., C.A., P.A mengucapkan syukur atas raihan kembali predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) secara berturut-turut sejak tahun 2017.“Raihan ini merupakan kebanggaan bagi Pemkab Mukomuko, terimakasih kepada seluruh pihak dan aparatur yang berperan aktif sehingga Pemkab Mukomuko memperoleh WTP untuk yang kelima kalinya secara berturut- turut,” ungkap Bupati usai menerima penghargaan dari Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Negara[KPPN] Provinsi Bengkulu, Syarwan, SE,MM, Kamis (03/11/2022).

Bupati berharap agar seluruh OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko  untuk berupaya semaksimal mungkin dalam mewujudkan setiap program pembangunan dengan tetap mematuhi ketentuan dan peraturan yang berlaku. 

“Saya berharap kita tetap melaksanakan tugas dengan tetap berpedoman kepada prinsip 3T  yakni Tertib Administrasi, Tertib Anggaran, dan Tertib dalam menjalankan tugas dan selalu berusaha untuk melaksanakan anggaran dengan sebaik mungkin demi mewujudkan Masyarakat Kabupaten Mukomuko  Sejahtera yang Religius dan Berkarakter,” ungkap Bupati.

Sementara itu, Kepala Kantor wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bengkulu, Syarwan,SE, MM, menjelaskan sejak 5  tahun terakhir jumlah Pemerintah Daerah di Provinsi Bengkulu yang meraih opini WTP beragam, naik dan sempat mengalami penurunan. Menurut Syarwan, raihan 5 kali opini WTP berturut oleh Pemerintah Daerah Mukomuko  bukan sesuatu yang perlu dimaknai secara berlebihan. Mengingat hal itu sudah berlangsung sejak 2017 lalu, dimana seharusnya menjadi bahan evaluasi selama hampir setengah  dekade untuk menyempurnakan laporan keuangan. Apalagi jika makna dari capaian itu prinsipnya adalah kewajaran.

Kemudian lanjut Syarwan, dengan kesesuaian format pengelolaan dan laporan keuangan berdasarkan aturan, tentu langkah selanjutnya adalah menyelaraskannya dengan implementasi dalam menyejahterakan masyarakat. Sehingga ada evaluasi dan membuat satu daerah menjadi lebih baik dari tahun ke tahun. 

“Jadi kalau sudah rambu-rambu itu kita patuhi, kita jaga, tak akan kita ditangkap KPK. Pertama pengadaan barang dan jasa, kedua jangan jual beli jabatan, ketiga jangan gratifikasi, jangan suap dan jangan ada penggelembungan (anggaran). Kalau ini berjalan, semua kita mendapatkan WTP, paling tidak kita sudah pada jalurnya, baru nanti implementasinya kita jaga,” ungkapnya 

Turut  hadir pada kesempatan tersebut diantaranya, Asisten 1 Setdakab Mukomuko, Abdiyanto, Asisten II, Bustari Maler, Staf Ahli Bupati, Marjohan,  Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Mukomuko, Rusli Zulfian, Dandim 0428/MM, Letkol CZI Rinaldo Rusdy, Kapolres Mukomuko, AKBP, Nuswanto, Kajari Mukomuko, Rudi Iskandar, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten  Mukomuko tamu undangan lainnya serta awak media.

Bupati Mukomuko, H. Sapaun  juga menyampaikan Terimakasih kepada seluruh penyelenggara pemerintahan yang ada, dari pihak DPRD kabupaten Mukomuko yang terus melakukan pengawasan dan realisasi program sehingga sistim manejemen keuangan berjalan dengan baik.
Bupati juga memberikan apesiasi kepada kepada seluruh perangkat Daerah, kepala dinas, Badan serta Camat yang telah melaksanakan tugas dalam pengawasan sistim pengelolaan keuangan yang baik sehingga Kabupaten Mukomuko  meraih opini WTP oleh kementerian keuangan RI melalui BPK.[Abu Razak CH/Adv]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *