Kepahiang – Bengkulu Post.od –Beredar informasi di medsos mengatakan bahwasannya manajemen Puskesmas Kepahiang kurang merespon dan lamban jika warga masyarakat yang ingin mendapatkan surat rujukan, Semua hal itu dibantah Kepala Puskesmas Kepahiang saat disambangi diruang kerjanya, Senin (1/4/2024).
Heni Mahita, S.Tr, Keb selaku Kepala Puskesmas Kepahiang mengatakan ” Beberapa waktu yang lalu mendapatkan informasi dari kalangan satu profesi di Puskes bahwasanya ada di fb beranda seseorang mengatakan bahwa manajemen Puskes Pasar Kepahiang saat warga ingin minta surat rujukan dihambat, nah ini setelah saya cek ternyata hingga saat ini tidak ada warga masyarakat khususnya Kecamatan Kepahiang dihambat untuk mendapatkan surat rujukan,” ujar Heni.
Ka.Puskesmas pasar Kepahiang ini menjelaskan secara detail” Petugas yang piket setiap hari standby memonitor terhadap pasien yang akan berobat sesuai dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) melakukan langkah pengecekan tensi, observasi, check up medical untuk mengetahui penyakit diderita pasien, jika Puskes tidak dapat menangani maka akan diberikan surat rujukan untuk berobat ke tempat medis lainnya, dan tidak mungkin ada warga yang situasinya perlu penangan medis dengan cepat malah kita hambat proses untuk mendapatkan surat rujukan,” ujarnya.
Heni melanjutkan ” Setiap hari kecuali hari libur ada beberapa perawat serta 6 tim dokter yang bertugas di Puskesmas secara bergantian dalam menangani pasien bertobat di unit Puskesmas Pasar Kepahiang, Jika memang ada petugas yang berbuat kurang respon, lambat mohon dicatat nama petugas tersebut silahkan lapor langsung kepada saya,” tegas Heni.
Terkait ada informasi di luar yang mengatakan bahwa pihak manajemen Puskesmas menghambat serta lamban memproses untuk mendapatkan surat rujukan Kapuskes memperjelaskan ” Sesuai dengan regulasi ia siap dipanggil pihak Dinkes kabupaten Kepahiang untuk mempertanggungjawabkannya,” sampainya.
Termasuk rincian penggunaan dana BOK tahun 2023 ataupun tahun 2024 ini, tambah Ka.Puskesmas ” Dengan bertanggung jawab siap diaudit untuk memberikan klarifikasi, uraian atas penggunaan dana tersebut,” demikian dijelaskan Heni.(stv).
