Lebong | Bengkulupost.id,Pemerintah desa Tik teleu,kecamatan Tubei.Kabupaten Lebong,Diduga melakukan peningkatan harga jumlah rupiah atau Mark.UF pada sebuah pembangunan..Jum.at (26/04/2024)
Dilansir dari papan informasi yang terpasang di lokasi pembangunan tertera bahwa, pemerintah Desa Tik teleu.kecamatan Tubei.Memiliki kegiatan di tahun anggaran 2023 berupa..
1,Bantuan kapada masyarakat Rehap Rumah Tidak Layak Huni di tahun Anggaran 2023.Dengan Vagu dana yang cukup pantastis Rp 67.782.000.jt.Di duga Mark,uf Harga satuan trindikasi Tidak sesuwai diri Anggaran biaya tersebut..
2,Pembangunan jalan Lingkungan di tahun 2023 dengan Anggaran Rp.303.954.400.Di duga Mark.uf sehingga dana begitu besar dan tidak sesuai dikerjakan dengan dana tersebut indikasi Ajang KKN.kepala desa..
3,Biaya berprestasi untuk masyarakat di tahun 2023 dengan anggaran Rp 10.700.000.Di duga Ada permainan kepala desa dari dana tersebut..
4,Bimtek kepala desa di tahun 2023 nominal Rp 30.000.000.Di duga dana tersebut Ajang KKN kepala desa..
5,Pelatihan Sosialisasi pertanian tentang Ketahanan pangan.di tahun 2023 sejumla Rp 17.986.000.Di duga dana tersebut tidak tersalurkan semua..
6,Pengadaan bibit durian dan MT2 di tahun 2023 senilai Rp 82.240.000.
+pengadaan bibit Ayam senilai Rp 40.960.000,Di duga ada permainan kepala desa dengan suplayer demi keuntungan semata..
Sekilas tidak ada yang aneh pada kegiatan tersebut namun bila ditelisik lebih dalam lagi, didapati sebuah kejanggalan-kejanggalan cukup serius mulai dari jumlah anggaran yang begitu fantastis hingga penempatan tempat dan jenis kegiatannya yang diduga mengelabui publik..
Lanjut sumber
Dirinya merasa kegiatan yang dilakukan pemerintah desa tik teleu tersebut kurang pas dan tidak sesuai karena menelan anggaran hingga ratusan juta..
Teim mencoba konfirmasih melalui Via Whastapp guna memintak hak jawab serta sanggahan.Dari kepala desa Tik Teleu.kecamatan Tubei,Supaya pemberitaan kami berimbang..
Hingga berita ini di turunkan kami belum bisa memintak hak jawab serta sanggahan dari kepala desa Tik Teleu.kecamatan Tubei..
Jika benar dugaan kami ini.Maka kami mohon kepada pihak APH Agar mengaudit desa tik teleu.Mulai dari Administrasi hingga pisik nya sesuai SOP yang berlaku.Agar masyarakat puas dengan kinerja pihak APH di kabupaten Lebong.Mari bersama sama kita membrantas ajang korupsi kolusi dan Nepotisme yang saat ini sedang merambak, (Darlin)
