BENGKULU POST – KAUR. Cuaca buruk dan gelombang tinggi yang terjadi di Kabupaten Kaur hari ini Sabtu,(3/9/22) nyaris menelan korban jiwa.
Perahu yang ditunggangi 3 nelayan pelabuhan Linau Kecamatan Maje Kabupaten Kaur tenggelam saat berangkat menuju tengah laut untuk memancing ikan tuna dan ikan marlin.Ketiga nelayan tersebut mengalami nasib naas yakni Firman Hayadi (32) warga Desa Benteng Harapan, Gion (22) dan Iksan (23) warga Desa Linau Kecamatan Maje Kabupaten Kaur.
Data terhimpun, pristiwa itu terjadi saat ketiga nelayan berniat memancing ikan di rumpon yang jaraknya belasan mil dari Pelabuhan Linau.Saat di tengah perjalanan cuaca buruk dan angin kencang terjadi.
Perahu fiber glass dengan mesin tolak 15 PK itu tak mampu menahan gelombang akibatnya oleng dan terbalik.Setelah beberapa menit terombang ambing, ada nelayan lain yang melintas dan langsung membantu menyelamatkan serta mengevakuasi korban.
“Tiga nelayan itu selamat dan sudah sampai di rumah masing masing. Tapi mesin perahu rusak akibat terendam, alat tangkap juga hilang. Kerugian ditaksir Rp 7juta.,” kata Kades Linau, Ispi Yulidarmin kepada awak media.
Komandan Pos Angakatan Laut (Danpos AL) Linau, Letda Laut (P) M Adjid Mudjianto saat dikonfirmasi membenarkan insiden terbaliknya perahu nelayan itu.Menurutnya peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09:00 WIB.
Berjarak sekitar 8 mil dari pelabuhan linau.Beruntung ada nelayan Bintuhan yang melintas sehingga langsung dievakuasi kedaratan.
“Perahunya dan mesinnya rusak, alat tangkap hilang. Kami imbau agar nelayan waspada dan tidak memaksa melaut saat cuaca buruk,” tutup Danpos AL Linau.(NS)
