Sekda Kaur Buka Konferensi PGRI Tahun 2022

Bengkulu Pos – Kaur.,Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kaur menggelar konferensi kerja (konker) Kabupaten Ke-II tahun 2022 di gedung serbaguna komplek perkantoran padang kempas, Kamis (15/9/2022). Konker PGRI tersebut mengambil tema “Bangkit Guruku, Maju Negeriku. Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh” ini diikuti oleh pengurus dan anggota PGRI se-Kabupaten Kaur.

Kegiatan ini di buka secara langsung oleh Sekda kaur Dr. Drs. Ersan Syahfiri, MM dan dihadiri oleh Ketua Biro Organisasi PGRI Provinsi Bengkulu Aswandi, SE, M.Ak dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumari, M.Pd

Ketua PGRI Kabupaten Kaur Nasution Suhartoni, SE mengungkapkan konker ini digelar setahun sekali dan merupakan amanah AD/ART. Tujuannya untuk merumuskan program kerja selama satu tahun. “Pada awal itu kita membahas dan menetapkan program 5 tahun. Kemudian tiap tahun kita prioritaskan program yang mana,” ungkapnya.

Menurut Nasution, hasil konker ini akan dituangkan dalam bentuk rekomendasi dan aksi nyata dari program itu. Nanti program yang akan dikerjakan dalam satu tahu harus selesai, tutur Nasution Suhartoni.

“ Harapannya dengan melalui konker ini kita bisa menyelesaikan semua persoalan yang selama ini masih ada kendala.

Selain Apa yang kita prioritaskan akan kita kerjakan dengan tepat waktu,tegasnya.

Dalam kesempatan itu juga Nasution berharap kepada anggora PGRI yang berjumlah 1500 anggota, untuk bisa terus kompak dan solid, terlebih saat ini PGRI belum memiliki gedung sendiri

“kita harus solid agar bisa fokus untuk membangung gedung PGRI yang bersumber dari dana swadaya iuran anggota” ujar Nasution

Sementara itu Sekda Kaur Dr. Drs Ersan Syahfiri, MM dalam arahannya menyampaikan apresisi kepada PGRI yang terus konsisten mengawal kebijakan pemerintah dibidang pendidikan. pemda berpesan dan berharap agar menjadi mitra pemerintah yang produktif dengan pemikirannya yang kreatif dan konstruktif.

Sekda juga mengatakan belum adanya suport pemerintah daerah terhadap pembangunan infrastruktur di organisaisi tersebut bukan karena abai ataupun tidak memberikan perhatrian, namum sekda menyampaikan kondisi pandemi yang belum memungkinkan memberikan dukungan

“Kita ketahui bersama keadaan keuangan daerah diera pandemi dan pasca pandemi saat ini sungguh sangat terbatas akibat kebijakan dari pusat dengan adanya refocusing anggaran, namun pada 2023 pemerintah akan upayakan membantu menyediakan kedaraan operasional bagi PGRI” terang sekda

Sekda menambahkan, pemerintah daerah akan terus berkomitmen untuk meningkatkan dan memeratakan guru, dan untuk mengatasi kekurangan guru, pemda akan terus memperjuangkan rekuitmen guru dari jalur PPPK di tahun 2023 yang akan datang.(NS)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *